AN UNBIASED VIEW OF TERAPI AKUPUNKTUR

An Unbiased View of Terapi Akupunktur

An Unbiased View of Terapi Akupunktur

Blog Article



Risiko yang bisa terjadi akibat akupunktur cukup rendah jika ahli akupunktur yang melakukan terapi adalah orang yang kompeten, bersertifikat, dan selalu menggunakan jarum yang steril.

Proses yang terjadi pada tindakan tusuk jarum adalah merangsang sistem saraf untuk melepaskan zat-zat kimia dalam otot, urat saraf tulang belakang, dan otak. Zat-zat kimia itu di antaranya akan mengubah rasa sakit, memicu pengeluaran zat kimia dan hormon yang memengaruhi sistem internal tubuh.

Konsumsi obat-obatan untuk mual dan muntah kerap kali kurang efektif. Peningkatan dosis obat juga berisiko menyebabkan efek samping lain, seperti sakit kepala dan sembelit.

Survei medis dan percobaan klinis juga memberikan hasil yang berbeda. Namun banyak orang yang mengatakan bahwa pengobatan akupunktur dapat membantu meredakan rasa sakit.

Terapi tradisional ini mungkin juga menimbulkan memar dan pendarahan kecil di spot tusukan jarumnya. Namun, risiko tersebut masih terbilang kecil, sebab masih ada bahaya cedera organ tubuh jika jarum akupuntur ditusukkan terlalu dalam!

Yang menarik di sini adalah digunakannya patung-patung tersebut sebagai alat bantu ajar dan uji pengetahuan akan titik-titik akupunktur. Dikatakan bahwa patung-patung ini dilapisi dengan lilin dan berisi cairan.

Dan beberapa penelitian awal yang paling menjanjikan menunjukkan akupunktur meredakan nyeri dan radang pada sendi lutut. Namun, penelitian lebih lanjut diperlukan untuk membuktikan bahwa itu efektif untuk osteoartritis.

Perlu diingat bahwa terapi ini bersifat komplementer. Itu artinya, akupunktur tidak dapat dipakai sebagai terapi pengganti, tetapi bisa dilakukan bersama perawatan medis lain.

memberikan pedoman untuk tentang penggunaan perawatan dengan akupuntur. Saat ini, Great hanya merekomendasikan here akupunktur sebagai pilihan pengobatan untuk:

Akupunktur dapat memberikan pereda nyeri tambahan ketika digunakan bersama dengan obat pereda nyeri atau terapi lain, seperti pijatan. Akupunktur dapat mengurangi kebutuhan akan obat-obatan dan meningkatkan kualitas hidup orang dengan nyeri kronis.

Setiap ahli akupunktur punya metode masing-masing, namun seringkali memadukan pendekatan Timur dan Barat dalam prakteknya.

Pada tahun 1980-an praktik akupunktur mulai muncul kembali di negara tersebut. Namun tetap dianggap sebagai metode pengobatan yang tidak umum.

Lokasi dan jumlah penempatan jarum pada prosedur akupunktur bisa berbeda-beda pada setiap pasien.  Hal tersebut disesuaikan dengan kondisi kesehatan, tingkat keparahan, hingga jenis penyakit yang diatasi.

Terapi ini menjadi pilihan pengobatan tambahan untuk mengelola kondisi kronis dan sebagai alternatif yang lebih minim efek samping.

Report this page